Bukan jenis makanan yang berisiko tinggi, namun kandungannya. Misalnya makanan berkadar gula tinggi, akan menyulitkan pengendalian kadar gula darah sehingga meningkatkan risiko gangguan aliran darah di otak. Makanan berkadar garam tinggi akan meningkatkan tekanan darah, juga kurang baik untuk menjaga stabilitas aliran darah ke otak.
Makanan berkadar lemak jenuh tinggi juga akan meningkatkan kadar kolesterol dalam darah sehingga mengganggu kelancaran aliran darah otak. Sayur dan buah yang dikonsumsi teratur bersama minyak zaitun dan virgin coconut oil dapat membantu memperbaiki pola lemak darah. Ada beberapa jenis makanan lokal, seperti gado-gado, pecel, lotek, selada padang, dan lain-lain, yang juga menyehatkan. (Dr. dr. C. Heriawan, SpPD. KGer).
Makanan yang berpengaruh langsung terhadap demensia sampai saat ini belum terbukti melalui penelitian, tetapi beberapa jenis makanan harus dihindari berdasarkan faktor risiko terjadinya demensia, seperti makanan yang berminyak, makanan yang terlalu manis atau asin karena dapat meningkatkan risiko terjadinya gangguan kardiovaskular yang berpotensi menyebabkan terjadinya demensia. (dr. Vera, SpPD. KGer).